Pengacara Lukas Enembe Ungkap Ketua KPK ke Jayapura Atas Perintah Jokowi
Jayapura – Kuasa Hukum Lukas Enembe, Aloysius Renwarin mengungkap kedatangan Ketua KPK Firli Bahuri dan timnya ke Jayapura atas perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal itu didengarkan Aloysius saat Firli berbincang dengan Lukas dan keluarganya.
“Dalam pertemuan tadi Ketua KPK mengatakan kepada keluarga, kedatangannya menemui Gubernur atas perintah Presiden RI,” ungkap Aloysius kepada wartawan di Jayapura, Kamis (3/11/2022).
Aloysius menceritakan tim KPK berada di kediaman Lukas Enembe di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura selama 2 jam. 1,5 Jam dari waktu tersebut dimanfaatkan tim KPK untuk memeriksa kesehatan Lukas Enembe dan meminta keterangan terkait kasus suap dan gratifikasi.
“Tadi juga kedatangan Ketua KPK bersama rombongannya disambut dengan hangat oleh semua masyarakat baik yang ada di dalam rumah maupun yang di luar rumah yang dengan setia selama 4 bulan ini menjaga Lukas Enembe,” tuturnya.
Menurut Aloysius, setelah pemeriksaan tersebut tim dokter independen IDI yang di tugaskan oleh KPK akan datang dan memeriksa secara utuh kondisi kesehatan Lukas Enembe.
“Selanjutnya akan ada agenda dokter IDI melakukan pemeriksaan medis. Nantinya mereka akan bekerja lebih bebas dan independen untuk melakukan pemeriksaan medis lalu memberikan rekomendasi kepada KPK,” ucapnya.
Namun Aloysius belum bisa memberikan informasi kapan tim dokter IDI datang melakukan pemeriksaan.
“Ke depan tim IDI yang diutus KPK akan berkoordinasi dengan pihak keluarga Lukas Enembe. Pastinya pelaksananya akan dilakukan di kediaman Gubernur,” tukasnya.
Aloysius menjelaskan pemeriksaan yang berlangsung hari ini merupakan keinginan dan kesiapan dari Lukas Enembe. Lukas ingin KPK bisa melihat langsung kondisi kesehatannya.
“Maka tadi mereka datang dan bisa melihat langsung dan melakukan pemeriksaan terhadap kondisi Gubernur,” katanya.
Lukas Enembe disebut langsung menyambut tim KPK dengan senyuman dan sempat berbicara langsung dengan Firli.
“Lukas Enembe menyampaikan kondisi kesehatannya 4 kali struk dan suaranya agak hilang-hilang hingga masih dalam keadaan sakit,” cetusnya.
Aloysius menambahkan, tim dokter yang di pimpin dr Anthon Mote juga memberikan semua laporan lengkap kepada KPK terkait hasil pemeriksaan dokter dari Singapura yang dilaksanakan beberapa hari lalu.
“Mereka juga menerima laporan kesehatan pemeriksaan yang dilakukan oleh dr dari RS Mount Elisabeth Singapura. Hasil pemeriksaan itu diterima oleh tim dokter yang dibawa KPK,” tutupnya. (detik.com)